Rabu, 24 September 2014

Tugas Kuliah

Kuis I
PIE BISNIS
Dosen pengampus : HMA.Wihermana Rustaman, SE. Msi







Disusun Oleh :
                                                Nama            : Enjang Aa Kusmayadi
                                                Npm              : 1310034
                                                Kelas            : Manajemen A

Semester III
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
STIE LATIFAH MUBAROKIYAH
PONDOK PESANTREN SURYALAYA-TASIKMALAYA
2013/2014




1.     Organisasi perusahaan yang berorientasi pada pemasaran pada hakikatnya menjalankan apa yang di sebut konsep pemasaran !
a)    Apa yang di magsud dengan pernyataan tersebut ?
b)    Apa yang membedakan konsep pemsaran dan konsep penjualan ?
Jawaban:
a)      Karena menurut saya konsep pemasaran sangat penting untuk memahami konsumen dengan baik. konsep pemasaran mengatakan bahwa kunci untuk mencapai tujuan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran serta memberikan kepuasaan yang diharapkan secara lebih efektif dan efisien dibandingkan para pesaing.
Konsep pemasaran yang telah diungkapkan dengan berbagai cara:
·          Temukan keinginan pasar dan penuhilah.
·         Buatlah apa yang dapat dijual dan jangan berusaha menjual apa yang dapat dibuat.
·         Cintailah pelanggan, bukan produk anda.
·         Lakukanlah menurut cara anda (Burger king)
·         Andalah yang menentukan (United Airlines)
·         Melakukan segalanya dalam batas kemampuan untuk menghargai uang pelanggan yang sarat dengan nilai, mutu dan kepuasan (JC. Penney).

b)      Konsep Pemasaran dan Konsep Penjualan
Konsep Pemasaran => perusahaan menjajaki apa yang diinginkan oleh konsumen dan kemudian berusaha mengembangkan produk yang akan memuaskan keinginan konsumen dan sekaligus memperoleh laba. Disini perusahaan menyesuaikan supply mereka untuk memenuhi permintaan konsumen.
Konsep Penjualan => sebuah perusahaan membuat produk dan kemudian mendayagunakan aneka metode penjualan untuk membujuk konsumen membeli produknya. Ini berarti bahwa perusahaan mengarahkan permintaan konsumen agar sesuai denngan supply yang diajukan.
Pemasaran
Penjualan
1. tekanan pada keinginan konsumen
2. perusahaan pertama-tama menentukan apa yang diinginkan konsumen dan kemudian mereka-reka bagaimana membuat dan menyerahkan produknya untuk memenuhi keinginan itu.
3. manajemen berorientasi ke laba usaha.
4. perencanaan berorientasi ke hasil jangka panjang, berdasarkan produk-produk baru, pasar hari esok, dan pertumbuhan yang akan datang.

1. tekanan pada produk
2. perusahaan pertama-tama membuat produk dan kemudian mereka-reka bagaimana menjualnya.
3. manajemen berorientasi ke volume penjualan.
4. perencanaan berorientasi


2.      Jelaskan tahapan-tahapan dalam proses manajemen pemasaran secara sistematis dan konferensip ?
Jawaban:
 Pengambilan keputusan dalam pemasaran, keputusan yang diambil terutama menyangkut
masalah penetapan harga, produk, distribusi, dan promosi.

Ø  Faktor eksten yang mempengaruhi pengambilan keputusan :
• Demografi
• Kondisi
• Perekonomian
• Kebudayaan
• Persaingan

b.      Manajer pemasaran sering menghadapi kurangnya informasi untuk pengambilan keputusan, sehingga harus menetapkan proses penyelesaian masalah yang sistematis. Keputusan rasional menghendaki adanya proses keputusan yang selaras dan logis.

Metode traditional dapat membantu sebagai pendekatannya, yang terdiri dari :

1. Mengindentifikasikan masalah
2. Merumuskan berbagai alternative
3.Menganalisa alternative
4. Mengusulkan suatu penyelesaian dan menyarankan suatu rencana tindakan.

c.       Pengambilan keputusan yang efektip dengan menggunakan marketing mix Pengambilan keputusan di bidang pemasaran hampir selalu berkaitan denganvariable-variabel marketing mix. Yang utama dari marketing mix adalah pasar, kebutuhan pasar yang dipakai sebagai dasar untuk menentukan macam produk, alternative harga, promosii dan distribusi. Perusahaan harus mengalokasikan kegiatan pemasaran pada masing-masing variable marketing mix. Karena pasar merupakan pusat perhatian untuk semua keputusan yang menyangkut marketing mix.

d.      Model pengambilan keputusan  ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan untuk mengambil keputusan secara efektiftentang produk. Faktor-faktor tersebut merupakan bagian atau elemen yang ada dalam sebuah model untuk mengambil keputusan tentang produk, yaitu:
v  Analisis pasar, memberikan kemungkinan pada manajer untuk mengidentifikasi kebutuhan dan keinginan para pembeli.
v  Memonitor lingkunagan, perusahaan harus berusaha memanfaatkan secara penuh kesempatan yang ada dengan sumber-sumber yang terbatas dan dipengaruhi oleh faktor-faktor lingkungan ekstern.
v  Menentukan tujuan produk, penentuan produk dikaitkan dengan masalah pengembangan investasi, laba dan market share atau volume penjualan.
v  Menentukan marketing mix, manajemen dihadapkan pada 3 masalah yang harus dipertimbangkan.

3.      Sebelum sebuah perusahaan dapat membuat sterategi pemasaran, perusahaan tersebut harus mengevaluasi persaingan kondisi internal dan external ?
a)     Jelaskan elemen-elemen eksternal market dan berikan contohnya ?
Jawaban:
 Lingkungan eksternal dibagi menjadi dua jenis yaitu lingkungan eksternal mikro dan lingkungan eksternal makro.
a)      Lingkungan Eksternal Mikro:
Lingkungan eksternal yang langsung berpengaruh terhadap kegiatan pemasaran adalah lingkungan eksternal mikro. Lingkungan luar mikro meliputi pelaku – pelaku yang aktif berperan dalam proses kegiatan pemasaran. Mesipun keberadaannya di luar, tetapi pemasar masih dapat mempengaruhi kegiatan – kegiatan mereka. Lingkungan luar mikro meliputi :
·         Pemasok
·         Pesaing
·         Perantara
·         Pasar
b)     Lingkungan Eksternal Makro
Lingkungan eksternal makro terdiri atas :
·         Demografi
·         Ekonomi
·         Hokum dan poilitik
·         Teknologi
·         Alam
·         Sosial dan budaya
4.     Konsumen dapat di bagi beberapa jenis konsumen bisnis ( organizacion consument) dan konsumen akhir (finall consument) !
a)    Jelaskan kendalanya !
b)    Sebut dan jelaskan 4 faktor yang mempengaruhi proses pembuatan keputusan konsumen ?
 Jawaban:
Dalam Kutipannya (Fandy Tjiptono) menegaskan 3 (tiga) aspek utama dimensi perilaku konsumen, yaitu
Tipe Pelanggan, meliputi:
a. Konsumen akhir atau konsumen rumah tangga, yaitu konsumen yang melakukan pembelian untuk kepentingan diri sendiri, keluarga, atau keperluan hadiah bagi teman maupun saudara, tanpa bermaksud untuk menjual belikannya. Dengan kata lain, pembelian dilakukan semata-mata untuk keperluan konsumsi sendiri.
b. Konsumen Bisnis (disebut pula konsumen organisasional, konsumen industrial, atau konsumen antara) adalah jenis konsumen yang melakukan pembelian untuk keperluan pemrosesan lebih lanjut, kemudian dijual (produsen); disewakan kepada pihak lain; dijual kepada pihak lain (pedagang); digunakan untuk keperluan sosial dan kepentingan publik (pasar pemerintah dan organisasi). Dengan demikian, tipe konsumen ini meliputi organisasi bisnis maupun organisasi nirlaba (seperti rumah sakit, sekolah, instansi pemerintah, Lembaga Swadaya Masyarakat, dan sebagainya).

5.     Gambarkan PLC (produck life cyrlas) dan jelaskan apa yang anda ketahui tentang tahapan tersebut ?
 Jawaban:

4 tahapan dalam product life cycle (PLC) :
1)      PERKENALAN Disini adalah tahap awal dari sebuah produk yang kita perkenalkan kepada pasar melalui kegiatan pemasaran. dalam tahap ini produk sedang berkembang baik dari segi penjualan maupun pengembangan produk itu sendiri. contohnya saat ini dalam kasus nyata adalah keberadaan mobil berbahan bakar gas (BBG) di Indonesia yang masih berada di tahap perkenalan. pasar masih meraba - raba dan mencari tahu informasi mengenai produk tersebut.
2)      PERTUMBUHAN Setelah tahap perkenalan selanjutnya adalah tahap pertumbuhan dimana produk sedang mengalami peningkatan yang signifikan atas penjualan produknya. namun jangan terbuai dengan keadaan seperti ini. kita harus memaksimalkan agar pertumbuhan ini tidak berhenti ditengah jalan. kegiatan pemasaran dan pelayanan harus lebih digencarkan agar produk yang berkembang ini bisa mencapai tahap kematangan.
3)      KEMATANGAN Dalam tahap kematangan ini, produk sudah diketahui benar keberadaannya oleh pasar. kita bisa mengurangi anggaran biaya untuk pemasaran produk ini karena pasar (entah bagaimana) akan berkembang dengan alami. namun bukan berarti kita lepas tangan. pesaing sedang mengintai dan mencari kelemahan produk kita. dalam tahap ini kita harus mempersiapkan produk baru lagi untuk kita perkenalkan kepada pasar. ini untuk mengantisipasi bila suatu saat produk kita yang berada dalam tahap kematangan ini masuk pada tahap penurunan, produk baru tadi sudah mencapai tahap kematangan dan begitulah seterusnya.

4)      PENURUNAN Seperti saya katakan di tahap sebelumnya. tahap penurunan ini akan terjadi bila kematangan sebuah produk sudah tidak bisa dipertahankan lagi. dalam tahap penurunan akan sulit untuk me-reactivation produk tersebut karena pasar membutuhkan produk yang baru dan berbeda. inilah inti dari PLC. semuanya berputar/dinamis. maka sebagai produsen, kita harus selalu berinovasi menciptakan produk baru yang lebih menarik bagi pasar. pertanyaannya adalah apakah semua produk harus/akan melewati setiap tahap tersebut. apakah harus dimulai dari perkenalan dan berakhir di penurunan. jawabannya adalah TIDAK! Produk yang memanfaatkan momentum cenderung tidak membutuhkan tahap perkenalan dan perkembangan. produk tersebut akan langsung berada di tahap kematangan dan kemudian penurunan karena momentum itu biasanya bersifat terbatas. contohnya adalah baju jersey bola tim nasional eropa yang hanya akan laris manis saat penyelenggaraan piala eropa saja. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar